Rabu, 07 November 2012

Melatih cupang calon juara
ikan cupang calon juaraMelatih Cupang calon juara.
Kalau kita menginginkan cupang kita  menjadi juara, tentu harus membutuhkan waktu yang cukup lama, serta dituntut kesabaran yang tinggi di dalaam proses penggemblengan calon sang juara kelak. Jenis ikan cupang juga bukan merupakan jaminan menjadi sang juara. Latihan yang keras dan rutin ditambah dengan asal dari keturunan juara adalah faktor utamanya menjadi calon juara. Ikan cupang pada umur 3 bulan sangat ideal sekali disiapkan menjadi calon jagon. Pertama kita pilih cupang yang sehat dengan kondisi fisiknya yang prima. Calon jago biasanya sudah terlihat dari ciri-cirinya sejak umur 3 bulan. Ciri dari ikan cupang calon juara adalah sbb:

  1. Bentuk badan agak panjang
  2. Jarak antara cincin bibir atas sampai ujung tutup insangnya jauh
  3. Sirip perut pendek dan kaku
  4. Sirip ekor pendek
  5. Sirip punggung kecil.
Setelah anakan calon jago terpilih, lalu kita siapkan kantong plastik (seperti kantong Es) berdiameter 4 cm dengan panjang 90 cm. Buat pengait kantong pada kiri kanannya dari tali plastik. Isi kantong plastik dengan air setinggi 70 cm dan diberi anti biotik (super tetracyeline) dan garam dapur. Takaran air dengan super tetracyeline dan garam adalah ;1 liter air: 1/6 kapsul super tetracyeline : 1 sendok garam dapur. Biarkan garam dan tetracyeline larut selama 2 hari. Manfaat dari larutan super tetracyeline dan garam yaitu untuk menghilangkan serangan penyakit dan menguatkan organ-organ ikan cupang. Dua hari berikutnya ikan cupang kita masukan kedalam kantong plastik yang berisi campuran air, super tetracyeline dan garam. Satu kantong plastik untuk 1 ikan saja, dan air dalam kantong plastik diganti setiap 2 minggu sekali.

kapsul super tetracyelineikan cupang sedang turun kedasar air
Setiap pagi dan sore ikan cupang diberi pakan berupa cacing sutra secukupnya. Makanan dalam kantong plastik tidak boleh tersisa, atau akan menimbulkan penyakit. Untuk mengambil makanan berupa cacing sutra, ikan akan turun kedasar air. Akibat dari turun naik ikan cupang mengambil makanannya, ini akan melatih otot, gigi dan pernapasannya. Untuk menambah cemerlang sisik-sisik/warna ikan cupang, setiap 1 minggu , diberi daging udang yang dihaluskan. Setelah 4 bulan ikan cupang naik turun mengambil makanannya pada 70 cm di  kedalaman air, lalu kita keluarkan. Pengemblengan ini untuk menguatkan sirip-sirip, pernapasan, gigi dll.
Langkah berikutnya, cupang kita masukan ke botol toples yang berisi air setinggi 10-15 cm, lalu biarkan istirahat selama 24 jam. Pada esok hari ikan cupang kita jemur dipanas matahari pagi, dari pkl 07-09.30 wib. Selama dalam penjemuran, toples bagian samping sebaiknya ditutup  dengan kertas (agar cupang tidak saling melihat) Pindahkan toples yang berisi ikan cupang ketempat yang teduh selama 10-15 menit. Lakukan hal ini selama 3 hari. Pada hari ke empat, ambil dua toples yang berisi ikan cupang lalu kita hadap-hadapkan satu dengan lainya agar cupang bisa saling melihat lawannya. Dua toples yang berisi ikan cupang itu, kita namakan saja toples 1 dan toples 2. Toples 1 kita aduk perlahan-lahan memutar dari arah kiri ke kanan, dan toples 2 kita aduk memutar dari kanan kekiri. Pengadukan dilakukan sampai 5 kali dlam 1 hari, dan diubah-ubah  gerakan putarannya. Lakukan hal iutu selama 5 hari. Selama dalam proses pengemblengan cupang hanya diberi pakan secukupnya saja.  Pengurangan pemberian pakan ini dimaksudkan  untuk mengurangi lemak yang ada ditubuh ikan serta untuk menguatkan otot dan siripnya. Setelah masa penggemblengan dianggap selesai, ikan cupang boleh diberi pakan berupa, kutu air, jenitik nyamuk, daging udang yang dihaluskan atau cacing sutra.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar